14 Januari 2022

Perjalanan Gowes Tahun Baru Pulang Dari Air Terjun Legomoro

Tahun Baru Gowes Ke Air Terjun Legomoro

Ya begitulah, apa yang kita rencanakan dengan matang, tetaplah Allah yang menentukan alur ceritanya untuk kita.


Perjalanan Gowes Tahun Baru Pulang Dari Air Terjun Legomoro

Yuk kita pulang, ibarat pepatah "sepandai-pandainya burung terbang, pasti akan pulang ke sarangnya".

Ya itulah kami, sejauh-jauhnya kami gowes, kami tidak akan lupa jalan untuk pulang, kecuali ada yang menawari kami untuk minum kopi di tengah jalan perjalanan pulang. Maka pulang kami akan menjadi lebih lama dari yang dijadwalkan. Heheheheh

Setelah berisitirahat dan makan siang kami melanjutkan perjalanan pulang. Tetapi setelah turun dari lokasi air terjun legomoro beberapa ratus meter, saya melontarkan perjalanan ke fauzi & edwan apakah pulang langsung sesuai jalur berangkat atau pulang lewat jalur lain dan mampir ke salah satu tempat wisata religius yang masih dalam satu area sini.

Tempat wisata religius yang saya maksud adalah Anta Boga. Wisata ini termasuk tempat wisata religius karena di dalamnya terdapat tempat ibadah bagi semua umat beragama. Mulai Pura, Mushola, Patung Maryam & Yesus, Patung Kerbau yang ditujukan untuk umat beragama dari masing-masing kepercayaan.

Okelah kata fauzi yang sudah terlanjur dekat lewat jalur ke arah wisata religi Anta Boga. Disini jalurnya agak menantang bagi kami. Karena jalur ini di dominasi jalan bebatuan yang membuat tangan kami pegal linu.

Disini saya membatasi untuk mengambil waktu sebentar, karena melihat mendung yang tebal dan menghitam di area ini. Kami mengambil beberapa foto untuk kenang-kenangan dan seterunya melanjutkan pulang menuju desa Sumberrejo Sempu.




















Sepulang dari sini, tangan kami mengalami sakit linu parah. Karena jalur dari Anta Boga menuju desa Sumberrejo jalannya rusak parah dan menurun. Sehingga kami antara menahan rem agar tidak melaju sangat cepat dan antara mencari jalur yang aman di antara kerusakan tersebut.

Sebelum menuju kota Genteng saya & fauzi sempatkan mampir di rumah Edwan untuk mencicipi keramahtamahan dari keluarga Edwan. Setelah dirasa cukup, kami melanjut pulang ke arah kota Genteng. Disini kami disambut hujan deras di sekitaran jalan lapangan RTH Maron. Kami memutuskan untuk berhenti dan memakai jas hujan. Kami langsung melanjutkan perjalanan menuju kota Jajag, karena hari sudah mulai gelap dan memasuki magrib.

Kami lewat Genteng Wetan menuju Desa Canga'an dan menuju Yosomulyo. Di tengah perjalanan ini saya merasa kayuhan saya terasa berat dan semakin berat. Setelah beberapa puluh meter lepas desa canga'an barulah saya merasa bahwa ban belakang saya mengalami kebocoran.
Saya berusaha mengejar Fauzi yang terasa menjauh dari depan saya dengan tujuan untuk mengajak berhenti dan memeriksa ban saya. Karena hujan yang sangat deras dan lebat, saya mencoba teriak ke Fauzi tetapi tidak didengar. dan semakin jauh dari saya.


Saya memutuskan untuk berhenti di sekitaran POM Bensin Yosomulyo dan berusaha mengabari Fauzi lewat ponsel. Tetapi tidak ada jawaban dan tidak di angkat.
Ya sudahlah, saya mencoba memeriksa ban belakang dan ternyata memang mengalami kebocoran karena tertusuk isi staples ukuran cukup besar. Saya langsung melakukan penambalan dan sembari tetap mengabari ke Fauzi.

Setelah beberapa puluh menit, Fauzi menelpon balik saya dan mengabarkan bahwa ia sudah sampai dirumahnya. ASTAGA BAU BAB NAGA... Ya Salam....

Ia memang ngacirrrr setelah memasang jas hujan dari Genteng. Karena keburu gelap.

Untungnya kebocoran ini hanya berjarak beberapa kilometer dari rumah, jadi masih terasa aman.

Memang perjalanan kali ini mengalami yang rasanya tantangan yang berkesan.


Share This:    Facebook  Twitter

13 Januari 2022

06 Januari 2022

Tahun Baru Gowes Ke Air Terjun Legomoro

Tahun Baru Gowes Ke Air Terjun Legomoro 

Air Terjun Legomoro


Gowes kali ini adalah gowes yang paling banyak ceritanya.
Libur tahun baru 2022 saya & fauzi melakukan perjalanan gowes menuju air terjun Legomoro yang ada di Bumiharjo, Glenmore.

Air terjun Legomoro terletak tidak jauh dari tempat wisata pemandian air umbul bening. Berjarak sekitar 1.5 km ke arah barat.

Awal perjalanan sudah penuh drama yang membingungkan. Karena salah komunikasi, saya & fauzi saling menunggu satu sama lain.
Dimana saya menunggu fauzi dirumah karena berencana lewat jalan utama Jajag ke Genteng.
Sedangkan Fauzi menunggu saya dengan berencana lewat Kebondalem ke Blokagung & tembus di sebelah barat kota Genteng.

Ada sampai pukul 06.00 kami saling menunggu satu sama lain. Karena matahari mulai naik, saya putuskan untuk menghubungi Fauzi.

Ealah dalah saya malah yang akhirnya mengalah menuju Kebondalem dan lewat jalur karangdoro blokagung menuju desa dasri & setail barat kota Genteng. Dalam perjalanan menuju titik poin temu dengan Fauzi, saya mendapatkan telepon darinya & mengabarkan bahwa pedal kiri sepedanya terasa mau lepas. 🤔
Walah dalah..

Tak selang berapa lama saya sampai di titik poin bertemu fauzi sembari mikir mau lanjut perjalanan apa kembali pulag di rumah fauzi untuk perbaikan.
Selama memikirkan rencana selanjutnya, kami melakukan perbaikan dengan alat seadanya.
Mengingat pagi mulai beranjak siang, setelah selesai perbaikan kami putuskan untuk tetap melanjutkan perjalanan dengan harapan menemukan bengkel untuk melakukan perbaikan yang lebih serius.

Bendungan Dam Blokagung Karangdoro
Bendungan Dam Blokagung Karangdoro

Di perjalanan kami tetap berhati-hati dan berjalan pelan untuk keselamatan diri. Karena lengan pedal yang kiri kendor/oblak. Di daerah Karangdoro kami menemukan bengkel dan langsung melakukan perbaikan dengan menguatkan baut yang kendor.

Terasa lebih kuat & aman kami terus melanjutkan menuju Bendungan Karangdoro Blokagung untuk mengisi energi dengan sarapan 1 bungkus nasi kuning yang dibeli oleh Fauzi di perjalanan. Kami beristirahat beberapa menit sembari melonggarkan beberapa tarikan otot karena beberapa kayuha sepeda. Disini kami masih belum sadar apa yang menyebabkan pedal sepeda Fauzi bisa mengalami seperti itu.

Setelah kami selesai sarapan & beristirahat, kami melanjutkan perjalanan menuju desa Dasri dan menuju langsung ke Stasiun Kereta api Wadung. Karena disana kami sudah ditunggu oleh 1 teman kami yang datang terlebih dahulu. Dalam perjalanan menuju desa Dasri, masalah kembali datang. Pedal kembali oblak alias kendor.



Waduh...
Akhirnya kami takut untuk melanjutkan perjalanan dengan perhitungan bahwa masalah pedal oblak ini adalah masalah yang serius.
Kami berhenti dan berdiskusi untuk memutuskan melanjutkan perjalanan atau tidak dan kembali pulang.

Sembari berdiskusi, kami melakukan perbaikan kembali dengan alat seadanya agar masih bisa di pedal.
Diskusi kami putuskan untuk tetap melanjutkan perjalanan ke air terjun Legomoro dengan tetap berhati-hati dan berharap menemukan bengkel kembali.
Selang beberapa kilometer kami menemukan bengkel dan segera melakukan perbaikan.
Perbaikan kali ini beda dari sebelumnya. Kali ini perbaikan dengan menambah plat untuk mengganjal supaya lebih kuat.Okelah, semangat perjalanan kami telah kembali.Saatnya segera melakukan perjalanan.Ealah dalah tak sampai beberapa kilometer, pedal kembali oblak.

Waduhhhhh
Karena sudah kepalang tanggung, apapun yang terjadi kami tetap memutuskan melanjutkan perjalanan.
Sembari berhati-hati kami melaju pelan dan berharap menemukan bengkel untuk ke-3 kalinya.
Di bengkel ke-3 inilah kami menemukan masalah yang menemani kami sejak mulai perjalanan.
Ternyata lengan crank yang kiri tidak bisa masuk dengan maksimal di as bb & masih ada jarak sekian mili. Sehingga walaupun baut terasa sudah masuk penuh, lengan crank tetaplah tidak ikut masuk dengan maksimal.
Sembari menimba ilmu kehidupan dengan si pemilik bengkel, akhirnya masalah tersebut teratasi dengan menambah ring baut as bb. Sehingga baut mampu mendorong lengan crank dengan maksimal dan dapat mengunci dengan sempurna.



Kami sampai berujar jikalau sampai mengalami kerusakan kembali, kami putuskan untuk pulang saja.
Tapi ternyata dalam perjalanan sampai stasiun kereta api wadung tidak menemukan masalah. Hanya saja masalah ada pada nafas dan dengkul kami 🤣😂😅
Karena hari yang sudah siang & cuaca panas serta jalan ke arah stasiun menanjak rata, kami cukup kepayahan sampai titik poin di Stasiun Kereta api Wadung.
Akhirnya setelah beberapa waktu perjalanan yang terjeda karena masalah crank, kami bertemu teman kami Edwan & beristirahat untuk mengembalikan energi kami.
Sebuah perjalanan yang tak pernah diduga memang.

Pasar Stasiun Wadung
Area Pasar Stasiun Wadung

Setelah mengistirahatkan diri di pasar stasiun wadung, kami melanjutkan perjalanan menuju arah kolam renang umbul bening dan kemudian langsung menuju arah air terjun Legoro. 

Dalam perjalanan menuju air terjun legomor, salah satu teman kami menemui masalah, yaitu crank punya mas edwan juga mengalami oblak. hahahahha wes onok ae ceritane.
Untung oblaknya pas dekat bengkel motor, jadi langsung pinjam kunci untuk melakukan perbaikan.

Tinggal beberapa kilometer, kami berhenti untuk mengisi bahan logistik ke lambung kami alias sarapan di jam makan siang.

Warung Rujak Lontong & Es Dawet

Sepiring rujak lontong dan beberapa gelas es dawet memenuhi kantong lambung kami. Setelah selesai mengisi perbekalan perut kami dengan beberapa gelas dawet & candaan. Kami langsung lanjut menuju air terjun legomoro.

Setelah beberapa kilometer, kami sampai pada tujuan akhir yaitu air terjun legomoro. Waduhhh ealah dalah, sudah samapai tujuan, malah tidak bisa masuk ke air tejunnya. Karena bertepatan libur tahun baru dan di perbolehkannya orang untuk piknik setelah aturan ketat ppkm sebelumnya. masuk sampai parkirannya aja sudah tidak bisa, sangat ramai dan berjubel sampai beberapa ratus meter kendaraan yang memaksa mau masuk.

Oh tidakkkk......................................................ceritane kok ngene eram. hahahha

Ya sudahlah, kita mundur alon-alon sing waras ngalah. Akhirnya kita memilih untuk menepi di sekitaran air terjun legomoro. Kami menemukan sungai kecil dan persawahan untuk kami singgahi dan sebagai tempat istirahat untuk selanjutnya melakukan perjalanan pulang.



Lebih Banyak Tentang Air Terjun Legomoro :
INI IKLAN JASA TRAVEL !

Travel yang melayani perjalanan Tour wisata luar/dalam Banyuwangi

Klik pada gambar, untuk terhubung langsung chat WhatsApp Aunal Travel
Share This:    Facebook  Twitter

19 Desember 2021

16 Desember 2021

Tetap Maha Lembut

Tetap Maha Lembut

Seperih Apapun Hidup Yang Kita Rasakan Saat Ini
Allah tetaplah maha lembut terhadap mahluknya
Bayangkan 
Bayangkan rambut kemaluanmu atau kemaluan pasanganmu sekaku & sekeras sikat kawat
Bayangkan
Bayangkan bagaimana repotnya kamu menikmati kelembutan pasanganmu

Allah sudah meluweskan kehidupan ini
Saatnya bersyukur

Share This:    Facebook  Twitter

12 Desember 2021

Ayo, Dukung Gerakan ONE ACTION ONE TREE!

Ayo, Dukung Gerakan ONE ACTION ONE TREE!

Ini adalah kegiatan #oneActionOneTree kali kedua yang saya ikuti. Dimana sebelumnya kegiatan ini diadakan pada tahun 2020 lalu. Kegiatan ini dapat mendorong saya untuk terus semangat berolaharaga dan tentunya dapat ikut menyumbang beberapa pohon untuk gerakan ini.

Apa itu #OneActionOneTree?

#OneActionOneTree adalah sebuah gerakan #Siapdarling yang diinisiasi oleh Bakti Lingkungan Djarum Foundation di tengah adaptasi kebiasaan baru.

Dengan aksi sadar lingkungan #OneActionOneTree, #Siapdarling ingin mengajak teman-teman untuk menjaga bumi yang kita pijak dengan cara paling simpel yang bisa dilakukan di lingkungan sekitarmu. Gerakan ini diharapkan bisa menjadi kebiasaan yang terus dilakukan sehingga dampaknya akan sangat luar biasa untuk melestarikan bumi. Ikuti misinya yang nanti akan dikonversikan ke total 10.000 bibit pohon!

Yuk jadi pahlawan lingkungan versimu sendiri!

Informasi & Gabung Gerakan #OneActionOneTree langsung saja buka halaman resminya di bawah ini !

https://oneactiononetree.siapdarling.com/

Pastikan kamu menggunakan sport tracker Strava ya untuk terhubung akun stravanya #OneActionOneTree


Share This:    Facebook  Twitter

11 Desember 2021

Varian New CB150X Desain Warna Terbaru 2022

Varian New CB150X Desain Warna Terbaru 2022

Wah Honda iki keren rek, asli pengen duwe siji ae sing warna ijo. New CB150X iki enek 3 warna yoiku : New CB150X Black Matte, New CB150X Green Matte & New CB150X Red Glossy

AHM Touring - Web Variant Black Matte
New CB150X Black Matte (Volcano Matte Black)

AHM Touring - Web Variant - Green Matte
New CB150X Green Matte (Amazon Matte Green)

AHM Touring - Web Variant - Red Glossy
New CB150X Red Glossy (Mandala Red)

Fitur-fitur New Cb150X - http://www.garudamotor1jajag.com/2021/12/new-cb150x-varian-terbaru.html






Share This:    Facebook  Twitter